Wednesday, September 9, 2015

ALAT MUSIK TRADISIONAL PESISIR


ALAT KESENIAN ETNIS PESISIR TAPANULI TENGAH dan KOTA SIBOLGA
Seperti kesenian tradisi lainnya, kesenian Pesisir Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga, mempunyai alat kesenian yang telah dikenal turun temurun oleh masyarakat Pesisir Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga sejak dari Kecamatan Sibabangun sampai Kecamatan Manduamas, walau sedikit ada perbedaan seperti alat kesenian yang ada di Barus,
Alat kesenian tradisi di daerah Pesisir Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga terdiri tiga bagian seperti alat musik tiup seperti Singkadu, alat musik gesek seperti Biola, alat musik tokok seperti gendang, sedangkan alat musik petik seperti Akordion yang belakangan ini dipergunakan sebagai instrumen tambahan.

SINGKADU

Singkadu adalah alat musik tiup yang terbuat dari bambu, bentuknya panjang, memiliki lubang, sedangkan lokasi lubang dimana si pemain akan meniup adalah berada pada pangkal bambu dengan mencipkan ujung bambu.

GENDANG
 
Gendang gadang yang berfungsi sebagai bas yang terbuat dari kayu yang biasanya dari pohon kelapa yang dikeruk bagian tengah hingga tembus seperti cincin. Biola
               
BIOLA
 
Biola adalah salah satu alat musik tradisional Pesisir. Adapun bentuknya tidak berbeda dengan Biola yang biasa kita jumpai dipasaran.
Adapun tata cara memainkan alat musik tersebut, sangat berbeda sesuai dengan lagu dan vokal yang di lantumkan oleh vokalis budaya Pesisir. Perlu dijelaskan bahwa tidak semua pemusik yang handal bisa memainkan alat musik seperti diatas apa bila mengiringi vokal dan lagu tradisi Pesisir yang sangat tergantung kepada rasa dan resam alunan irama lagu dan vokal tradisi Pesisir Tapanuli Tengah Sibolga.

AKORDION

akordion adalah alat musik yang sebenarnya adalah alat musik yang berasal dari eropa, namun dengan perkembangan waktu, alat musik ini juga diakui sebagai alat musik tradisional dimana alat musik ini memainkan peranan penting dalam mengiringi alat musik yang lain.


IRAMA VOKAL LAGU TRADISI PESISIR TAPANULI TENGAH dan KOTA SIBOLGA
Irama dan alunan suara vokal lagu tradisi Pesisir sangat berbeda dengan irama vokal tradisi lainnya yang ada di Sumatera Utara. Irama dan alunan suara vokal lagu tradisi Pesisir diharuskan dengan suara tinggi pada saat melantumkan irama lagu yang biasa disebut lagu Sikambang. Alunan suara vokal sikambang sangat tergantung kepada perasaan orang yang melagukannya, ditambah lagi warna irama vokal yang disuarakan dengan suara lantang dengan notase yang tinggi, sehingga dibutuhkan pola tingkah dan cara memainkan alat musik yang tinggi pula sesuai dengan notase suara orang yang yang melagukannya.
Lagu Sikambang misalnya yang dalam istilah Pesisir bernama Karambi randah yang biasanya mengiringi tari anak. Lagu ini dari sejak pantun pertama diharuskan dengan notase tinggi sehingga apa bila sipelagu tidak memiliki napas yang panjang janganlah melagukannya karena akan berimbas kepada musik yang mengiringinya, Demikian juga lagu Duo yang biasanya mengiringi tari adok, kalau dilihat secara nyata hampir semua vokal lagu Sikambang mengharuskan sivokalis harus bisa bersuara dengan lantang dan bernapas panjang, hanya ada beberapa vokal saja yang secara umum bisa divokalkan dengan suara rendah seperti lagu Kapri, lagu sampaya, dan lagu Sikambang Botan.
(Sumber : Bunga Rampai Pesisir Kota Sibolga Oleh Sjawal Pasaribu)

1 comment:

  1. Betway Casino site review and bonus | Lucky Club
    Play at Betway Casino. Play your favourite games with ease. We have created a comprehensive betting website that provides a unique way to bet luckyclub.live on sports

    ReplyDelete